Informasi Seputar Peranan Hutan Di Dunia

Loading

Hutan sebagai Penyimpan Karbon: Mengapa Perlu Dijaga?

Hutan sebagai Penyimpan Karbon: Mengapa Perlu Dijaga?


Hutan sebagai penyimpan karbon, mengapa perlu dijaga? Pertanyaan ini sering kali muncul ketika kita membicarakan pentingnya menjaga kelestarian hutan. Sebagai salah satu ekosistem yang kaya akan keanekaragaman hayati, hutan juga memiliki peran penting dalam menyimpan karbon di atmosfer.

Menurut Dr. Tri Wahyuni Sukesi, seorang pakar lingkungan dari Universitas Gadjah Mada, hutan memiliki kemampuan yang sangat besar dalam menyerap karbon dioksida dari udara. “Hutan tropis seperti di Indonesia mampu menyimpan karbon lebih dari 250 ton per hektar,” ujarnya. Hal ini menjadikan hutan sebagai salah satu solusi dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dan mengatasi perubahan iklim.

Namun, kondisi hutan di Indonesia saat ini masih mengkhawatirkan. Deforestasi yang terus berlangsung dan konversi lahan menjadi perkebunan atau pemukiman telah mengancam keberlangsungan hutan sebagai penyimpan karbon. Data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menunjukkan bahwa luas hutan di Indonesia terus menyusut setiap tahunnya.

Prof. Dr. Emil Salim, seorang tokoh lingkungan hidup Indonesia, menekankan pentingnya menjaga hutan sebagai penyimpan karbon. Menurutnya, hutan tidak hanya berperan dalam menjaga keanekaragaman hayati, tetapi juga dalam menjaga keseimbangan iklim global. “Kita harus sadar bahwa hutan adalah aset berharga yang harus dijaga dengan baik untuk keberlangsungan hidup manusia di planet ini,” ujarnya.

Upaya untuk menjaga hutan sebagai penyimpan karbon juga telah diakui secara internasional. Dalam Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim (UNFCCC), peran hutan dalam mitigasi perubahan iklim diakui dalam mekanisme REDD+ (Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation). Melalui mekanisme ini, negara-negara dapat mendapatkan insentif finansial atas upaya pelestarian hutan dan pengurangan emisi karbon.

Dengan demikian, menjaga hutan sebagai penyimpan karbon bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh masyarakat. Melalui kebijakan yang berkelanjutan dan kesadaran akan pentingnya kelestarian hutan, kita dapat memastikan bahwa hutan tetap berperan sebagai penyeimbang iklim global. Sebagaimana disampaikan oleh Prof. Dr. Emil Salim, “Hutan adalah warisan berharga bagi generasi mendatang, kita harus menjaganya dengan baik.”